kali ini aku mau membagikan sebuah informasi tentang psikologi lagi. kali ini aku ingin membagikan informasi tentang macam-macam tes psikologi yang ada.
A. Tes Psikologi
Dalam lapangan psikologi kata tes mula-mula di
gunakan oleh J.M.CATTEL pada tahun 1890. Dan sejak itu makin populer sebagai
mana metode psikologis yang di pergunakan untuk menentukan atau mengukur
aspek-aspek tertentu daripada kepribadian.
Tes adalah pertanyaan-pertanyaan yang harus dijawab
dan atau perintah-perintah yang harus dijalankan, yang berdasar atas bagaimana
tesee menjawab pertanyaan-pertanyaan dan
atau melakukan perintah-perintah itu penyelidik mengambil kesimpulan dengan
cara membandingkan dengan standar atau tesee yang lain.
Dalam psikologi sendiri terdapat bermacam-macam
bentuk tesnya diantaranya adalah : tes kecerdasan, tes kepribadian, tes bakat,
tes minat. Dimana pada masing-masing bentuk tes memiliki kegunaan masing-masing
dalam pelaksanaannya.
B.
Tes
Kecerdasan.
Tes kecerdasaaan atau intelegensi merupakan tes yang disusun dan dikembangkan
untuk mengetahui kemampuan dasar individu secara umum. Tes ini dapat memberikan
gambaran mengenai kemampuan mengolah informasi, berfikir, dan menganalisa seseorang.
Tes ini sangat penting diberikan pada kandidat-kanndidat yang akan menempati
posisi managerial ( leader ). Tes ini
dirancang untuk mendapatkan angka global tunggal ukuran tingkat kognitif umum
individu. Keluaran anggka ini kemudian sering disebut dengan Intelligence
Quotient (IQ).
Contoh
tes kecerdasan :
-
WAIS ( Wechsler Adult Inteligence Scale)
: Tes yang digunakan untuk mengungkap ukuran kecerdasaran orang dewasa.
-
WISC ( Werchsler Inteligence Scale for
Childern ) : Tes yang digunakan untuk mengungkap ukuran kecerdasan anak-anak.
-
CFIT ( Culture Fair Intelegence ) : Tes
untuk mengungkap kemampuan mental umum.
-
TKD ( Tes kemampuan Dasar ) : Tes untuk
mengukur kemampuan dasar individu.
-
AA ( Army Alpha ) : Tes untuk mengetahui
daya tangkap / daya konsentrasi orang.
-
ADKUDAG ( Admistrasi dan Keuangan ) :
Tes untuk mengetahui kemampuan administrasi dan keuangan.
-
IST ( Tes intelegensi ) IST terdiri dari
sembilan tes yang menyesuaikan dengan tipe pekerjaan atau profesi tertensi.
C. Tes Kepribadian
Tes ini berhubungan dengan kemampuan seseorang dalam
beradaptasi dengan lingkungan baru yang akan dialaminya nanti. Tes ini
mengungkapkan tentang kepercayaan diri, kemandirian, kemampuan bekerjasama, dan
menyesuaikan diri, stabilitas emosi, daya tahan terhadap tekanana, dorongan
untuk berprestasi, dan inisiatif diri seorang pelamar.
Macam-macam
tes kepribadian :
-
EPPS (Edward Personal Preference
Schedule) : tes untuk mengetahui kepribadian.
-
DAM & BAUM (Draw A Man Tes / tes
gambar orang ) Tes untuk mengetahui tanggung jawab, kepercayaan diri,
kestabilan, dan ketahanan kerja.
-
WARTEGG TES : tes untuk mengetahui
emosi, imajinasi, intelektual dan aktifitas.
-
TES PAULI : tes untuk mengukur sikap dan
prestasi kerja.
-
KRAEPLIEN TES : Tes untuk mengungkap
ketelitian, kecepatan, kesetabilan, dan ketahanan kerja.
-
RM ( The Rothwell Miller) : Untuk
mengetahui minat pada jenis pekerjaan tertentu.
-
PAPI Kostick : Tes untuk menjabarkan
kepribadian dalan 20 aspek
.
D.
Tes
Bakat.
Bakat ( Apitude ) dapat diartikan sebagai potensi
seseorang untuk berprestasi. Tes ini digunakan untuk mengetahui kemampuan atau
daya tahan individu untuk menyelesaikan sebuah masalah. Biasanya tes ini
mengkondisikan seseorang dalam tekanan berat, dalam bentuk angka atau permainan
kata. Tes juga bisa berbentuk grafik atau 3D.
Kumpulan tes ini juga memasukan banyak informasi
yang sebelumnya diperoleh dari tes-tes katat khusus ke dalam program tes yang
komprehensif dan sistematik. Karena kumpulan tes bakat mencangkup sejumlah
faktor yang biasanya tidak dimuat dalam tes intelegensi.
Contoh
tes bakat antara lain :
-
DAT ( Differential Aptitude Tes ) : Tes
untuk mengukur kemampuan mental yang dilihat dari berbagai faktor seperti :
·
Verbal reasoning
·
Nomurical ability
·
Abstrac reasoning
·
Mecanical reasoning
·
Language usage
-
GATB ( General Aptitude Tes Battery ) :
Tes untuk mengetahui kemampuan belajar secara umum seperti
·
Menaral dan membuat keputusan.
·
Mengoprasikan angka-angka dengan baik
dan benar.
·
Mengingat hubungan dari suatu gerak
objek.
·
Melihat bagian bagian dari suatu gambar.
·
Kemampuan mengkoordinasikan gerak
anggota tubuh.
-
FACT ( Flanagan Aptitude Classification
) : tes untuk memprediksi keberhasilan kerja dan perencanaan program selesksi
dan penempatan karyawan.
·
Coding
·
Memory
·
Assembly
·
Coordination
·
Arithmatic
·
Tables
·
Precisison
·
Scales
·
Component
·
Patterns
·
Judgemen
E.
Tes
Minat
Minat
yang diartikan sebagai kesukaan, perhatian, keingintahuan, fokus. Tes minat
atau interest adalah tes yang disusun untuk mengetahui minat seseorang
berdasarkan sikapnya pada suatu jenis kegiatan atau pekerjaan tertentu.
Penggunaan
tes minat telah relatif meningkat. Karena minat sekarang dianggap sebagai salah
satu faktor penting untuk menentukan rasa nyaman dalam bekerja yang nantinya
akan berpengaruh pada produktifitas suatu individu.
Contoh
tes minat :
-
SVIB (Strong Vocational Interest Blank)
-
KPS (Kuder Preference Survey)
-
KOIS (Kuder Occupational Interest
Inventory)
-
MVII (Minnesota Vocation Interest
Inventory)
-
CAI (Career Assessment Inventory)
F.
Klasifikasi
Tes Psikologi.
Bentuk
klasifikasi dalam tes psikologi memiliki berbagai ragam bentuk seperti :
1. Berdasarkan
banyaknya tes yang meliputi :
a. Tes
individual
Maksudnya adalah ketika
melakukan hanya ada satu tester dan tstee pada saat pelaksanaan tes tersebut.
Contoh : Tes
intelegensi WAIS
b. Tes
kelompok
Pada saat pelaksanaan
tes terdapat tester yang menghadapi sekelompok testee.
Contoh : Tes
intelegensi SPM
2. Berdasarkan
cara penyelesaiannya yang meliputi :
a. Tes
Verbal
Maksudnya adalah testee
didalam menyelesaikan atau mengerjakan tes tersebut harus menggunakan kata
kata.
Contoh : sub tes
informasi pada tes WAIS.
b. Tes
Non Verbal
Pada tes ini testee
tidak diharuskan menunggunakan respon berwujud bahasa melainkan dengan
melakukan sesuatu.
Contoh : tes menyusun
blok pada sub tes WAIS.
c. Berdasarkan
cara menilai tes
1. Tes
Alternative
Tes ini merujuk pada
benar atau salah.
2. Tes
Gradual
Tes yang memiliki
beberapa tingkatan misal nilai bernilai 1,2,3,4,5.
d. Berdasarkan
fungsi psikis.
1. Tes
perhatian
2. Tes
fantasi
3. Tes
ingatan
4. Tes
kemauan
e. Berdasarkan
materi tesnya.
1. Tes
proyektif.
2. Tes
non proyektif
f. Bersadarkan
atas bentuk tesnya
1. benar
salah
2. pilihan
ganda
3. isian
4. penyempurnaan
5. deret
angka
6. rancangan
blok
7. dll
A. Kesimpulan
Tes psikologi adalah tes yang disusun dan
dikembangkan untuk mengetahui kemampuan dasar individu secara umum. adalah
pertanyaan-pertanyaan yang harus dijawab dan atau perintah-perintah yang harus
dijalankan, yang berdasar atas bagaimana tesee menjawab
pertanyaan-pertanyaan dan atau melakukan
perintah-perintah itu penyelidik mengambil kesimpulan dengan cara membandingkan
dengan standar atau tesee yang lain
Tes ini terbagi ke dalam berbagai macam-macam bentuk
tes seperti :
1. Tes
kecerdasan ( Intelegnsi )
2. Tes
kepribadian
3. Tes
bakat
4. Tes
minat
Dimana bentuk tes tersebut memiliki
fungsi dan tujuan tersendiri dalam pelaksanakannya untuk berbagai macam bidang,
seperti seleksi kerja, seleksi akademik dan lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar